Senin, 22 Oktober 2012

Single layer dan backpropagation

ASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH



sekarang penulis akan membahas tentang metode single neuron dan algoritma back propagation yang 

penulis tahu...



metode yang akan saya bahas yaitu single neuron bukan multi neuron....

jadi begini, misalkan dalam kasus:

oke begini, dalam rumus kan menggunakan f = 1 / (1 + e-y ) jadi lalu di dalam soal itu ada 

X1 = 0.8                       W1 = 0.25
X2 = 0.2                       W2 = 0.75
X3 = 0.4                       W3 = 0.5
X4 = 0.4                       W4 = 0.3

Kita memakai rumus:

Y = Σ  Xi  Wi
  = X1 W1 + X2 W2 + …… + X4 W4
  =  0.2 + 0.15 + 0.2 + 0.12
  = 0.67


kemudian baru kita masukkan ke rumus f = 1 / (1 + e-y ) menjadi:

f = 1 / (1 + e-0.67 )
f = 0.6615

nah itu tadi dasarnya single neuron, karena penulis tidak mengerti kodingan jadi ini hanya copas saja dari punya temen...



nah itu tadi single neuron, sekarang kita masuk ke algoritma backpropagation....

apa sih itu back propagation????

Backpropagation adalah metode umum dari pelatihan jaringan saraf tiruan sehingga dapat meminimalkan fungsi tujuan. Arthur E. Bryson dan Yu-Chi Ho menggambarkannya sebagai metode sistem multi-tahap optimasi dinamis pada tahun 1969. [1] [2] Itu tidak ' t sampai 1974 dan kemudian, bila diterapkan dalam konteks jaringan saraf dan melalui karya Paul Werbos , [3] David E. Rumelhart , Geoffrey E. Hinton dan Ronald J. Williams , [4] [5] yang mendapat pengakuan , dan itu menyebabkan "renaisans" dalam bidang penelitian jaringan saraf tiruan.

nah disini penulis hanya ingin membahas tehnik-tehnik algoritma back propagation:

contoh soal:

1. di dalam algoritma backpropagation, terdapat 1 layer input yang berisi 4 node, 1 hidden layer yang berisi 4 node dan 1 layer output yang berisi 1 node.
a. tentukan gambarnya dan 
b. berikan notasinya juga 
c. aktifkan matriks tersebut (random)...

jawaban:
a. 

b. kita masukkan dalam notasi sebagai berikut [ u v ], dimana u adalah input layer x output layer = 4 x 5 dan v adalah 5 x 1...

maka kita masukkan menjadi:

U11     U12     U13     U14     U15  --> INPUT 1
U21     U22     U23     U24     U25  --> INPUT 2
U31     U32     U33     U34     U35  --> INPUT 3
U41     U42     U43     U44     U45  --> INPUT 4

V11 --> INPUT 1 ( HIDDEN LAYER KE OUTPUT LAYER )
V21 --> INPUT 2 ( HIDDEN LAYER KE OUTPUT LAYER )
V31 --> INPUT 3 ( HIDDEN LAYER KE OUTPUT LAYER )
V41 --> INPUT 4 ( HIDDEN LAYER KE OUTPUT LAYER )
V51 --> INPUT 5 ( HIDDEN LAYER KE OUTPUT LAYER )

c. karena ini adalah random, maka kita bisa membuat semau angka kita, tetapi karena penulis ingin mencontohkan jadi penulis buat batas -0.5 ≤ x ≤ 0.5 menjadi:


U =

0.2       0.3       -0.2      -0.4      0.3
0.1       -0.1      -0.5      0.5       0.2
0.1       -0.4      -0.5      0.3       0.1
0.1       0.3       -0.4      -0.1      0.4


V =

0.1
-0.2
-0.35
-0.25
0.5

maka selesailah, sebenarnya algoritma backpropagation masih memiliki banyak langkah lagi, tetapi

penulis hanya ingin berbagi apa yang sudah penulis pelajarin... lebih dan kurangnya penulis minta maaf...


referensi:







WASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH


2 komentar:

  1. kita juga punya nih artikel mengenai 'Backpropagation', silahkan dikunjungi dan dibaca , berikut linknya

    http://repository.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/2963/1/Artikel_50403683.pdf

    terima kasih
    semoga bermanfaat

    BalasHapus
  2. mencari V nya bisa dijelaskan?

    BalasHapus